Tentang apa itu Dokter Gangguan Alergi
Perawatan gangguan alergi adalah serangkaian tindakan medis yang bertujuan untuk mengurangi atau mengatasi gejala yang disebabkan oleh reaksi alergi. Gangguan alergi terjadi ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap zat asing yang sebenarnya tidak berbahaya, seperti serbuk sari, debu, atau makanan tertentu. Tujuan dari perawatan alergi adalah untuk mengontrol gejala alergi, mencegah serangan yang lebih parah, dan meningkatkan kualitas hidup penderita alergi.
Perawatan gangguan alergi dapat meliputi beberapa pendekatan, termasuk:
-
Penghindaran Alergen: Langkah pertama dalam pengelolaan alergi adalah menghindari paparan terhadap alergen yang memicu reaksi alergi. Ini mungkin melibatkan menghindari makanan tertentu, memasang filter udara di rumah, atau mengurangi kontak dengan hewan peliharaan.
-
Obat-obatan: Dokter dapat meresepkan obat-obatan untuk mengurangi gejala alergi, seperti antihistamin untuk mengurangi rasa gatal dan bersin, dekongestan untuk mengurangi hidung tersumbat, atau kortikosteroid untuk mengurangi peradangan.
-
Imunoterapi: Imunoterapi atau “terapi alergi” adalah prosedur yang melibatkan pemberian dosis kecil alergen secara bertahap untuk meningkatkan toleransi tubuh terhadap alergen tersebut. Ini dapat dilakukan melalui suntikan atau tablet yang diberikan di bawah lidah.
-
Terapi Eksklusif Makanan: Untuk individu dengan alergi makanan, terapi eksklusif makanan dapat dilakukan di bawah pengawasan dokter. Ini melibatkan pemberian makanan yang memicu alergi dalam jumlah yang sangat kecil secara bertahap untuk mengembangkan toleransi.
-
Pengobatan Simptomatik: Selain obat-obatan, beberapa tindakan perawatan lain juga dapat membantu mengurangi gejala alergi, seperti menggunakan humidifier untuk melembabkan udara, mencuci pakaian dengan air panas untuk menghilangkan alergen, atau menggunakan masker untuk melindungi diri dari debu atau serbuk sari.
Perawatan gangguan alergi sering kali disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi spesifik setiap individu. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli alergi untuk menentukan perawatan terbaik yang sesuai dengan kondisi alergi Anda.
Dapat diatasi oleh Dokter Gangguan Alergi
Gangguan alergi dapat mempengaruhi berbagai kondisi kesehatan, termasuk:
-
Rinitis Alergi (Hidung Alergi): Rinitis alergi, atau dikenal juga sebagai “pilek alergi”, adalah kondisi di mana sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap alergen tertentu, seperti serbuk sari atau debu, menyebabkan gejala seperti hidung tersumbat, bersin-bersin, mata berair, dan gatal-gatal pada hidung.
-
Asma Alergi: Asma alergi adalah kondisi di mana saluran udara menjadi bengkak dan menyempit sebagai respons terhadap paparan alergen tertentu, menyebabkan gejala seperti kesulitan bernapas, batuk, mengi, dan nyeri dada.
-
Dermatitis Atopik (Eksim Alergi): Dermatitis atopik adalah kondisi kulit kronis yang menyebabkan ruam merah, gatal, dan kering. Ini sering kali dipicu oleh alergen tertentu, seperti debu tungau, bulu hewan peliharaan, atau makanan tertentu.
-
Alergi Makanan: Alergi makanan adalah respons alergi tubuh terhadap makanan tertentu, yang dapat menyebabkan gejala mulai dari ruam kulit dan gatal-gatal hingga reaksi alergi yang parah, seperti pembengkakan tenggorokan, sesak napas, atau syok anafilaksis.
-
Urtikaria (Biduran): Urtikaria adalah kondisi kulit yang ditandai oleh ruam merah, gatal, dan menonjol, yang seringkali dipicu oleh paparan alergen tertentu, makanan, obat-obatan, atau faktor lingkungan lainnya.
-
Anafilaksis: Anafilaksis adalah reaksi alergi yang serius dan potensial mengancam jiwa yang terjadi secara cepat setelah paparan alergen tertentu, yang dapat menyebabkan gejala seperti kesulitan bernapas, penurunan tekanan darah, mual, muntah, atau pingsan.
-
Konjungtivitis Alergi (Mata Alergi): Konjungtivitis alergi adalah peradangan pada selaput lendir di mata, yang sering dipicu oleh alergen seperti serbuk sari, bulu hewan peliharaan, atau polusi udara.
Itu adalah beberapa kondisi yang dapat diatasi dengan gangguan alergi. Perawatan yang tepat dapat membantu mengelola gejala dan meningkatkan kualitas hidup individu yang terkena dampak oleh alergi. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli alergi untuk diagnosis yang tepat dan rencana perawatan yang sesuai.
Berapa perkiraan biaya yang harus dikeluarkan untuk berobat di rumah sakit?
Membuat termujanji dengan senang melalui Opsi Medis
Konsultasi dokter spesialis
RM 100 – 300
1-Bedded
RM 268 – RM 380
2-Bedded
RM 150 – RM 250
4-Bedded
RM 95 – RM 150
Pertanyaan umum yang sering diajukan tentang dokter spesialis Gangguan Alergi
Alergi disebabkan oleh respons berlebihan sistem kekebalan tubuh terhadap zat yang sebenarnya tidak berbahaya, seperti serbuk sari, bulu hewan, atau makanan tertentu. Dokter spesialis gangguan alergi dapat melakukan tes kulit atau tes darah untuk mendiagnosis alergi dengan mengidentifikasi alergen yang memicu reaksi alergi.
Alergi makanan melibatkan respons sistem kekebalan tubuh terhadap makanan tertentu, sementara intoleransi makanan tidak melibatkan sistem kekebalan tubuh dan biasanya terkait dengan masalah pencernaan, seperti intoleransi laktosa atau intoleransi gluten. Dokter spesialis gangguan alergi dapat membantu membedakan antara alergi dan intoleransi makanan melalui tes yang sesuai.
Mengelola alergi di rumah melibatkan penghindaran paparan alergen yang memicu reaksi alergi, seperti serbuk sari, bulu hewan, atau makanan tertentu. Dokter spesialis gangguan alergi dapat memberikan saran tentang langkah-langkah pengelolaan alergi di rumah, termasuk penggunaan perangkat pembersih udara, pembatasan kontak dengan alergen, dan penggunaan obat-obatan yang diresepkan.
Jika Anda mengalami serangan alergi yang parah, seperti anafilaksis, segera cari bantuan medis darurat. Selain itu, dokter spesialis gangguan alergi dapat meresepkan epinefrin auto-injector (EpiPen) dan memberikan instruksi tentang cara menggunakannya dalam situasi darurat.
Terapi imunisasi atau terapi alergi adalah satu-satunya metode yang dapat menyembuhkan alergi secara permanen. Terapi ini melibatkan pemberian dosis kecil alergen secara bertahap untuk meningkatkan toleransi tubuh terhadap alergen tersebut. Dokter spesialis gangguan alergi dapat mengevaluasi apakah terapi ini sesuai untuk Anda dan merancang rencana terapi yang sesuai.