Pengobatan Maag di Penang

Maag atau gastritis adalah peradangan pada dinding lambung yang sering terjadi. Penyebab paling umum dari peradangan ini adalah infeksi bakteri Helicobacter pylori, yang memicu radang pada dinding lambung.

Selain itu, penggunaan obat anti-nyeri yang berlebihan dan alkohol juga dapat menyebabkan iritasi pada lambung. Maag dapat terjadi secara akut (tiba-tiba) atau kronis (perlahan). Jika tidak diobati dengan tepat, maag bisa menjadi kondisi jangka panjang dan dapat berkembang menjadi ulkus (luka) pada lambung yang berisiko meningkatkan kejadian kanker lambung.

Beberapa penyebab umum maag meliputi konsumsi alkohol berlebihan, penggunaan obat pengiritasi lambung, merokok, dan bertambahnya usia. Selain itu, stres, gangguan autoimun, dan infeksi virus juga dapat berperan.

Gejala yang sering timbul akibat maag antara lain:

  • Nyeri atau rasa panas pada ulu hati
  • Intensitas rasa sakit yang meningkat setelah makan
  • Mual dan muntah
  • Perasaan penuh pada perut
  • Sendawa yang berlebihan

Pada kasus yang lebih serius, sering kali ditemukan tinja dan muntah berwarna gelap yang menunjukkan adanya perdarahan pada dinding lambung.

Untuk mendiagnosa maag, dokter di Penang, Malaysia biasanya melakukan pemeriksaan berikut:

Pemeriksaan laboratorium

Pemeriksaan laboratorium yang sering dilakukan berupa pemeriksaan bau napas, darah, tinja, bahkan penanda infeksi helicobacter pylori.

Pemeriksaan rontgen

Pemeriksaan rontgen juga dapat dilakukan dengan bantuan cairan kontras (barium). Cairan ini akan melapisi dan memperlihatkan gambaran dari dinding lambung.

Gastroskopi

Pemeriksaan lainnya yang bisa menunjukkan dinding lambung secara nyata adalah gastroskopi. Pemeriksaan ini bisa dilakukan dengan bius lokal atau umum.

Selengkapnya

Sebelum menjalani prosedur ini, pasien perlu melakukan beberapa persiapan, seperti puasa. Selang kamera akan dimasukkan dan ditelan untuk mencapai saluran pencernaan atas, yang akan menampilkan gambaran nyata. Proses ini berlangsung sekitar 15 menit.

Selain pemeriksaan, prosedur ini juga memungkinkan beberapa tindakan, seperti memberhentikan pendarahan lambung, mengangkat polip, atau mengambil sediaan biopsi.

Terapi untuk gastritis akan disesuaikan dengan penyebabnya, dan dapat meliputi antibiotik, obat yang mengatur produksi asam lambung, serta obat untuk melapisi usus. Dokter juga akan memberikan saran terkait perubahan pola hidup untuk mencegah kambuhnya gastritis.

Setelah melakukan pemeriksaan-pemeriksaan di atas, dokter akan memberikan pengobatan sesuai dengan tingkatan penyakit yang diderita pasien.

Untuk mendapatkan diagnosis, pasien disarankan berkonsultasi dengan dokter internis (sub. gastrologi & hepatologi).

//
Tim Opsi Medis! Wisata medis terbaik di Malaysia yang siap membantu Anda sepanjang jalan.
Halo kak, bisa kami bantu?