Pengobatan Operasi Mata Dakriosistorhinostomi di Malaysia

Setiap tahun, ratusan ribu orang Indonesia memilih untuk berobat ke Malaysia, salah satunya untuk menjalani pengobatan Operasi Mata Dakriosistorhinostomi.

Definisi

Dacryocystorhinostomy (DCR) adalah prosedur bedah yang bertujuan untuk meningkatkan aliran drainase air mata dan mengeluarkan cairan serta mukus yang tertahan di dalam muara air mata (Lacrimal). Prosedur ini dapat membantu mengatasi penyumbatan saluran air mata yang menyebabkan infeksi pada kelopak dan saluran air mata.

Penyumbatan pada saluran air mata (duktus nasolakrimal) umumnya disebabkan oleh infeksi pada hidung atau mata. Trauma, tumor, atau kanker juga dapat menjadi penyebab. Jika tidak ditangani, penyumbatan ini dapat menyebabkan infeksi mata yang meluas hingga sepsis.

Pasien yang datang dengan keluhan mata berair, nyeri pada muara air mata, mata kabur, berdarah, atau bernanah akan menjalani pemeriksaan untuk menentukan penyebabnya. Diagnosis penyumbatan pada saluran air mata akan dilakukan berdasarkan riwayat pasien dan pemeriksaan seperti elevated tear meniscus, dye disappearance test, probing, dan irrigasi. Pemeriksaan tambahan seperti CT Scan atau MRI scan pada daerah hidung mungkin juga diperlukan.

Tidak semua kasus penyumbatan saluran air mata memerlukan prosedur DCR. Terapi non-invasif seperti kompres, pijat, atau antibiotik lebih disarankan pada tahap awal, terutama pada anak-anak. Jika gejala tidak membaik atau semakin parah, DCR akan dipertimbangkan sebagai solusi.

Indikasi

Indikasi prosedur DCR meliputi:

  • Obstruksi duktus nasolakrimalis primer
  • Obstruksi duktus nasolakrimalis sekunder, terutama akibat trauma wajah, peradangan hidung atau sinus kronis, operasi hidung, dan kanker
  • Obstruksi fungsional akibat kelemahan pada pompa air mata atau kelemahan otot wajah
  • Obstruksi kongenital
  • Dakriosistitis jangka panjang (infeksi pada saluran air mata)
 

Kekurangan

Beberapa risiko yang mungkin terjadi:

  • Penggumpalan darah
  • Alergi terhadap obat atau bahan ring jantung
  • Dalam kasus yang jarang, dapat terjadi stroke dan serangan jantung

Meski memiliki risiko, pemasangan ring tetap diperlukan untuk menyelamatkan nyawa pasien dengan kondisi jantung tertentu. Oleh karena itu, tindakan ini membutuhkan persiapan serius dan diskusi mendalam dengan dokter spesialis jantung.

Prosedur operasi

Pada saat prosedur berlangsung, pasien dalam keadaan sadar. Dokter akan memberikan obat untuk membuat pasien lebih tenang dan memberikan material anestesi yang dimasukkan melalui hidung agar pasien tidak merasakan apa pun. Material ini juga mengandung zat untuk mencegah perdarahan selama prosedur. Pada beberapa kasus, suntikan anestesi pada area yang akan ditindak juga bisa diberikan. Pasien mungkin juga diberikan anestesi umum agar tidur selama prosedur.

Dokter akan membuat insisi kecil di dekat mata dan hidung, kemudian membuat lubang kecil pada tulang untuk membuat saluran baru antara muara air mata dan hidung. Pada beberapa kasus, stent akan dipasang untuk menjaga agar lubang tetap terbuka. Setelah itu, insisi akan ditutup dengan jahitan.

Tingkat kesuksesan DCR sekitar 90-95%. Tindakan dianggap berhasil jika keluhan epifora hilang, tidak ada infeksi berulang, dan tidak ada refluks saat irigasi. Prosedur ini berlangsung sekitar 45-60 menit dan dilakukan dengan anestesi umum. Pasien biasanya menginap 1 malam untuk memantau adanya perdarahan pada bagian hidung dan mata.

Komplikasi

Setelah prosedur DCR, pasien mungkin merasakan nyeri, pembengkakan pada area sekitar mata dan hidung. Dokter akan memberikan obat anti nyeri untuk mengurangi keluhan ini. Komplikasi yang mungkin terjadi setelah prosedur DCR meliputi perdarahan, infeksi, sinusitis, dan pembentukan jaringan parut pada area operasi.

Lama harus tinggal di Penang

Setelah pulang, pasien disarankan untuk beristirahat selama 1 minggu, menghindari aktivitas berat, atau mengangkat benda berat yang dapat memicu perdarahan. Makanan dan minuman panas tidak dianjurkan selama 12 hingga 24 jam pertama setelah operasi untuk mencegah mimisan. Kompres dingin dapat digunakan pada area insisi selama 48 jam pertama untuk mengurangi pembengkakan.

Jahitan pada kulit akan diangkat sekitar 1 minggu setelah operasi jika menggunakan benang yang tidak menyerap, sementara selang silikon akan dilepas sekitar 4 hingga 8 minggu setelah pembedahan.

List Rumah Sakit

Berikut rekomendasi rumah sakit untuk Operasi Mata Dakriosistorhinostomi

CATATAN: Setiap rumah sakit memiliki peralatan medis yang berbeda. Oleh karena itu, silakan kirimkan dan konsultasikan hasil pemeriksaan terbaru Anda dengan tim dokter umum kami di sini untuk mendapatkan rekomendasi rumah sakit yang sesuai.

List Dokter Spesialis

Berikut rekomendasi dokter spesialis untuk Operasi Mata Dakriosistorhinostomi:

CATATAN: Setiap dokter memiliki subspesialisasinya masing-masing. Silakan isi formulir di sini untuk berkonsultasi dengan tim dokter umum kami mengenai diagnosis Anda dan mendapatkan rekomendasi dokter yang sesuai.

Artikel di atas menjelaskan prosedur standar untuk Operasi Mata Dakriosistorhinostomi. Namun, prosedur yang dilakukan dapat berbeda, tergantung pada kondisi pasien dan dokter yang menangani.

Jika Anda berencana untuk berobat ke Malaysia, silakan menghubungi kami.

//
Tim Opsi Medis! Wisata medis terbaik di Malaysia yang siap membantu Anda sepanjang jalan.
Halo kak, bisa kami bantu?